Menkominfo Era Jokowi Bikin Aplikasi Pintar Buat Petani, Era SBY Urusi 1 Juta Situs Porno... ~ BeritaSeo

Jakarta, Lensaberita.Net - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara meluncurkan lima aplikasi berbasis teknologi seluler untuk meningkatkan kesejahteraan para petani.


Lima aplikasi yang dihasilkan para startup (perintis teknologi) dalam negeri tersebut merupakan bagian dari Program Sinergi Aksi untuk Ekonomi Rakyat yang diluncurkan Presiden Joko Widodo di Brebes, Senin, demikian dikutip dari laman Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Lima aplikasi yang diperkenalkan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara tersebut adalah aplikasi Petani yang merupakan layanan informasi terkait solusi permasalahan pertanian, tempat penjualan alat-alat pertanian, informasi pelatihan pertanian, serta forum online dengan sesama petani di seluruh Indonesia.Lalu, aplikasi TaniHub berisikan layanan mengenai distribusi hasil pertanian dan perkebunan dari daerah ke kota.

Aplikasi LimaKilo memungkinkan petani untuk langsung menjual hasil panennya ke konsumen dengan harga kompetitif.Aplikasi Pantau Harga merupakan tempat untuk tawar menawar, dan melakukan jual beli antara penyedia bahan baku dengan petani. Hal ini untuk memudahkan dalam melakukan interaksi dikarenakan ada basis data harga yang menjadi acuan.Aplikasi Nurbaya Initiatives yaitu layanan yang disediakan bagi pelaku ekonomi rakyat baik petani maupun UKM untuk dapat membuat platform penjualan hasil-hasilnya.

Menteri Rudiantara berharap kebeadaan aplikasi tersebut mampu membantu meningkatkan kesejahteraan petani dan memangkas rantai distribusi hasil produksi dari petani ke konsumen.

“Kemajuan teknologi harus dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat, dan pemerintah juga mendorong UMKM Indonesia untuk Go Digital,” katanya. (warta)
Era SBY Mengkominfonya Blokir 1 Juta Situs Porno

Tifatul menyebutkan ada lima miliar situs porno di dunia, oleh karena itu para pengguna internet harus bijak memperhatikan mana laman yang bermanfaat, dan mana yang kurang bermanfaat dari ilmu dan teknologi itu. "Jangan sampai anak banga rusak akibat kebiasaan nonton situs-situs porno tersebut," kata Tifatul usai menyerahkan dua unit kendaraan Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK) kepada Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, Sabtu, 11 Agustus 2012.

Pemerintah, kata Tifatul, telah menyerahkan 5.487 unit kendaraan Pelayanan Internet Kecamatan di seluruh Indonesia, sedangkan untuk Mobil Pelayanan Internet Kecamatan hingga tahun 2012 sebanyak 2.010 unit, yang telah didistribusikan sebanyak 1.800 unit. "Jadi bila ada acara, dan wartawan memerlukan internet untuk kirim laporan, bisa langsung dari lapangan," kata Tifatul.  Seperti Dilansir dari Situs Tempo.co pada SABTU, 11 AGUSTUS 2012 | 14:04 WIB.

Bagikan ke

Related Post:

0 Komentar