Partai Golkar Buka Penjaringan Calkada SBB ~ BeritaSeo

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Kabupaten Seram Bagian Barat, Kamis (10/3) resmi membuka pendaftaran Calon Kepala Daerah (Calkada) dan Calon Wakil Kepala Daerah. Proses penjaringan Calkada dan Cawalkada oleh Partai Golkar dibuka Kamis, (10/3) hingga Minggu, (20/3).
Piru, Tribun-Maluku.com : Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Kabupaten Seram Bagian Barat, Kamis (10/3) resmi membuka pendaftaran Calon Kepala Daerah (Calkada) dan Calon Wakil Kepala Daerah. Proses penjaringan Calkada dan Cawalkada oleh Partai Golkar dibuka Kamis, (10/3) hingga Minggu, (20/3).

Ketua Tim penjaringan Calkada dan Cawalkada DPD II Partai Golkar SBB, Abdussalam Hehanusa didampingi tim penjaringan DPD II Partai Golkar di Sekretariat Piru mengatakan, pada hari perdana pembukaan penjaringan Balon Calkada dan Cawalkada, pasangan Calkada, Drs. Paulus Semuel Puttileihalat berpasangan dengan Hi. Amirudin, SE, melalui Sekretaris Relawan Remon-Dallas, Saiful Patiiha mengambil dokumen pendaftaran di sekretariat partai Golkar.

Setelah itu, berurutan Calkada sekaligus Ketua DPD II Partai Golkar dan Wakil Bupati, Hi. Muhammad Husni, SP. M.Si, urutan ketiga utusan dari Muhammad Suhfi Madjid, Sekretaris DPD II Partai Golkar, Frans Matheos Purimahua, SE (Cabup), Ketua Komisi B DPRD SBB, Hendrik Seriholo, SH. (Cawabup).

“Syarat-syarat umum sesuai UU Pilkada dan beberapa syarat khusus meliputi masing-masing kandidat harus mempunyai kemitraan dengan beberapa lembaga survei yang profesional dan kredibel. Hasil survei tersebut sebagai parameter terkait tingkat kesukaan Calkada dan Cawalkada untuk mendapatkan rekomendasi Partai Golkar,” kata Hehanusa.

Menurutnya, ukuran survei ini menjadi prasyarat penjaringan DPD II PG dan dari hasil tersebut akan diteruskan ke DPD I dan DPP dan para Balon Bupati dan Wakil Bupati akan diseleksi secara detail dan tentunya mengacu pada UU Pilkada.

Untuk menghindari misunderstanding maka DPD II PG mengambil sikap membuka ruang untuk pencalonan non kader.

“Kami berharap para Calkada dan Cawalkada yang akan bertarung pada Pilkada 15 Pebruari 2017, tetap menjaga kesantunan dalam proses berdemokrasi, bermartabat dan memberikan pembelajaran politik kepada masyarakat sehingga menghindari gesekan dan menghindari kampanye hitam,” kata Ketua Organisasi DPD II Partai Golkar Seram Bagian Barat itu.

Alan sapaan akrab Abdussalam Hehanussa tegaskan, proses Pilkada harus tetap menjaga kaidah-kaidah beretika, bermoral dengan mengedepankan demokrasi persaudaraan.

“Karena siapapun yang akan dipilih oleh rakyat adalah bupati rakyat, untuk itu yang menang harus lebih memperhatikan kesejahteraan rakyat sementara yang kalah saling bergandengan tangan membangun kabupaten yang dicintai,” terangnya.

Lanjutnya, Inilah proses demokrasi Pancasila dengan mengedepankan asas kekeluargaan, karena Golkar lahir dari rakyat, untuk rakyat dan suara Golkar adalah suara rakyat.

Bagikan ke

Related Post:

0 Komentar