Kembali ke Pendopo, Wayangan Malam Jumat Pon Bersama Ki Mudho Sutarno ~ BeritaSeo

Pagelaran wayang kulit rutin setiap malam Jumat Pon akan kembali digelar malam nanti di Pendopo Kabupaten. (foto: rs-infoblora)
BLORA. Kegiatan pentas kesenian wayang kulit setiap malam Jumat Pon oleh Dinas Perhubungan Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informatika (DPPKKI) bekerjasama dengan Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) Blora akan digelar nanti malam di Pendopo Kabupaten Blora.

Acara yang digelar sejak tahun 2014 tersebut, kali ini akan kembali digelar secara rutin di Pendopo Kabupaten setelah beberapa bulan lalu berpindah-pindah tempat ke Blok T dan Gedung Sasana Bhakti.

“Ya, benar nanti malam lokasi wayangan kembali ke Pendopo Kabupaten. Pak Bupati Djoko Nugroho sudah memberikan izin kepada kami untuk kembali menggelar wayangan setiap malam Jumat Pon di pendopo,” ucap H.Sukarno, Ketua Pepadi Kabupaten Blora.

Menurutnya, pentas nanti malam merupakan gelaran pertama di Pendopo pasca terpilihnya kembali Bupati Djoko Nugroho untuk kedua kalinya dalam memimpin Kabupaten Blora.

Sedangkan yang akan meramaikan pertunjukan wayang kulit nanti malam berdasarkan keterangan dari DPPKKI Blora adalah Ki Dalang Mudho Sutarno dari Desa Mendenrejo Kecamatan Kradenan.

“Nanti malam giliran jatuh ke dalang Ki Mudho Sutarno dari Kecamatan Kradenan. Beliau akan membeber lakon Wahyu Pamong,” kata Suntoyo, Kabid Kebudayaan DPPKKI Blora, Kamis (3/3).

Ia mengatakan, acara akan dimulai pukul 20.00 WIB terbuka untuk umum. Panitia menyediakan jajanan krowotan dan kopi gratis sebagai kudapan. “Insya Allah Pak Bupati juga akan hadir di tengah-tengah penonton untuk bersama-sama menyaksikan wayang. Silahkan berbondong-bondong nanti malam ke Pendopo Kabupaten,” lanjutnya.

Diketahui bersama, bahwa pagelaran wayang kulit setiap malam Jumat Pon merupakan wujud nguri-uri kebudayaan Jawa yang dilakukan Pemkab Blora melalui DPPKKI dan Pepadi Blora dengan menampilkan potensi dalang lokal. Kegiatan sudah rutin digelar sejak pertengahan 2014, walaupun sempat berpindah-pindah lokasi pementasannya namun kegiatan ini tetap diminati masyarakat. (ag-infoblora)

Bagikan ke

Related Post:

0 Komentar