HOT!! Ternyata Setelah Dicabuli Saipul Jamil, Ini Yang Terjadi Pada DS Tiap Subuh
Posted by BeritaSeo -
At 08.56 -
Have 0
komentar
Belum lama beredarnya status tersangka pada Saipul Jamil, korbannya yakni "DS" mulai curhat soalnya keluh kesahnya setelah di cabuli oleh Saiful Jamil. DS yang merupakan korban pelecehan seksual yang dilakukan Saiful Jamil dikatakan masih mengalami trauma berat. Bahkan sang ibu korban mengatakan bahwa DS suka tiba-tiba teriak sendiri dan ketakutan saat menjelang subuh.
Seperti beredar di pemberitaan di beberapa media bahwa SJ diduga melakukan pelecehan seksusal terhadap DS saat menjelang shubuh.
Sang Ibu korban pun senantiasa menemani DS setiap hari sambil memberi dukungan agar traumanya hilang, Anaknya suka teriak histeris jika ingat kejadian itu.
Selain mengalami trauma berat keluarga besar DS juga merasa dirugikan dan malu akibat kejadian yang menimpa salah satu anggota keluarganya tersebut. Bahkan sang Ibu korban pun harus terpaksa keluar dari pekerjaannya karena malu sering menjadi bahan pembicaraan orang. Ibu dari DS pun merupakan satu-satunya tulang punggung keluarga.
Menurut keterangan para saksi kejadian itu terjadi saat DS menonton acara yang dibintangi oleh SJ di salah satu stasiun TV swasta. SJ pun meminta DS supaya mau membantu merapihkan peralatannya usai shooting acara.
Saat acara selesai SJ mengajak DS main ke rumah SJ di kawasan Kelapa Gading Jakarta Utara.
Saat tiba dirumah, SJ meminta DS untuk memijat karena badannya pegal-pegal, SJ pun mengajak DS ke kamarnya. Setelah selesai DS pun keluar dan tiba-tiba SJ minta dipijat lagi saat itulah SJ mulai meminta sesuatu yang 'aneh-aneh' terhadap DS.
"Usai SJ dipijat, ada saja permintaan-permintaan SJ yang terbilang kurang pantas kita jelaskan. DS ini kaget dan mencoba menghindari SJ. Diketahui juga, DS ini sering diberikan uang Rp 50 ribu. Diduga sebelum dipijat, DS ini sudah diiming-imingi uang," tutur Ari.
Saat kejadian, langsung DS menghindar dan melaporkan hal itu ke Polsek Kelapa Gading," ungkapnya.
Diketahui, ada salah satu dari saksi yakni diduga EN mengetahui aksi yang dilakukan antara SJ dan DS.
"Ada tiga saksi yang kami periksa. Dua asisten SJ dan satu pembantu SJ. Salah satu dari keterangan mereka, EN memang mengetahui kejadian tak senonoh yang dilakukan antara SJ dan DS. Makanya sampai saat ini masih kami mintai keterangan lebih lanjut. (Merdeka)

0 Komentar