![]() |
Rina Wattimena, S.Sos (nomor 2 dari kanan) |
BKB HI Filma sudah dibentuk tahun 2003 lalu dengan jumlah kader 5 orang yang memberikan pelayanan kepada anak-anak dengan kelompok umur 0-1 tahun, 1-2, 2-3, 3-4, 4-5/6 tahun usia pra sekolah.
Pelayanan Paud Filma dilaksanakan hari Senin, Rabu dan Jumat dengan jumlah siswa 20 orang, sedangkan pelayanan BKB Melati sasarannya kepada ibu-ibu yang punya anak balita dan pelayanan Posyandu dilaksanakan minggu ke-4 bulan berjalan bagi 30-40 anak.
Jadwal pelayanan Posyandu dan BKB berjalan bersamaan yaitu petugas kesehatan dari Puskesmas Benteng melakukan penimbangan anak dan pemberian makanan tambahan, sedangkan Kader BKB memberikan penyuluhan kepada ibu-ibu dan anak-anak bermain bersama dengan menggunakan Alat Permainan Edukasi (APE) dibawah pengawasan kader.
Pantauan media ini di BKB HI Filma terlihat, petugas kesehatan dari Puskesmas Benteng sedang memberikan pelayanan yaitu penimbangan anak dan pemberian makanan tambahan, yang disaksikan oleh pengelola BKB Holistik Integratif Filma ibu Rina Wattimena, S.Sos.
Wattimena merasa bangga karena Kepala BKKBN RI, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku, Bunda Paud Kota Ambon dan Kepala BKKBD Kota Ambon, pernah mengunjungi BKB Holistik Integratif Filma Januari 2016 lalu. Setidaknya kehadiran para pejabat ini ada harapan bahwa kedepan ada perhatian serius dari pemerintah kepada kelompok bermain yang dikelolanya,"harapnya.
Banyak suka duka yang dialami Paud Filma yaitu ada orang tua yang sangat menunjang dengan dana tapi ada juga orang tua yang pas-pasan.
Dengan dibantu oleh suaminya Ir. Ch. Patty, MP Dosen Pertanian Unpatti Paud Filma kini sudah berkembang pesat yaitu tidak hanya menerima anak-anak dari RT 001/05, RT 001/07 Kelurahan Wainitu saja, tetapi sudah berkembang sampai ke Desa Amahusu, Kelurahan Kudamati, Benteng, Talake, OSM dan Wainitu.
Paud Filma pernah mendapat bantuan dana rintisan Rp.35 juta dari Kementerian P dan K tahun 2013 dan Diknas Provinsi berupa APE, sedangkan dari Dikor Kota Ambon belum.
Untuk itu Wattimena berharap, ada perhatian dari pemerintah kepada Paud Filma dan Paud-Paud lain di Kota Ambon dan Provinsi Maluku, untuk mempersiapkan sumber daya manusia sejak dini.(TM02)
0 Komentar