Seorang pengemudi GO-JEK terkapar bersimbah darah di depan sebuah gedung di kawasan Jl Kemang Timur, Jakarta Selatan, tepatnya di dekat Al Barkah. Diduga pengemudi tersebut menjadi korban penembakan. Belum diketahui secara pasti entah itu penembakan atau dibegal.
Kapolsek Mampang, Kompol Priyo Utomo Santoso, membenarkan peristiwa tersebut. Namun dia belum mengetahui detail sebab sopir GO-JEK tersebut ditembak hingga terluka seperti itu.
"Benar, tapi kita belum tahu ditembak atau begal," katanya saat dihubungi teman-teman wartawan disana, Sabtu (13/2).
Saat ini, lanjutnya, polisi yang sudah berada di lokasi mengetahui detail kejadian. Kabarnya, korban langsung dibawa ke RS JMC untuk mendapatkan pertolongan terlebih dahulu baru setelah itu akan dimintai keterangan tentang kronologis cerita yang sebenarnya.
0 Komentar