![]() |
| Aksi tanggap bencana BPBD Blora menembus banjir guna menyalurkan bantuan kepada para korban yang terendam air. (foto: at-infoblora) |
Bahkan pada Senin siang, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Blora, Sri Rahayu memimpin langsung penyaluran bantuan logistik kepada para korban banjir di beberapa desa yang ada di dua wilayah kecamatan tersebut. Diantaranya Desa Pucung, Desa Gondel, Desa Wadung (Kecamatan Kedungtuban), Desa Mojorembun serta Desa Sumber (Kecamatan Kradenan).
Saat menyalurkan bantuan ke Desa Gondel, rombongan Kalak BPBD harus menerobos derasnya arus banjir bandang yang mengalir di sepanjang jalan desa.
“Setelah mendapatkan laporan dari petugas di lapangan, kami langsung menyiapkan bantuan logistik berupa makanan siap saji, air mineral, sembako, dll. Hari ini langsung kami salurkan ke korban bencana,” kata Sri Rahayu.
![]() |
| Kades Mojorembun, Moch Syaifudin Zuhri menerima bantuan dari BPBD Blora untuk para korban bencana banjir di desanya. (foto: dok-zuhri) |
Menurutnya bantuan ini tidak akan berhenti disini saja, pihaknya sedang melakukan pendataan jumlah korban banjir untuk dilaporkan ke Bakorwil I Pati dan BPBD Jawa Tengah. Harapannya nanti dari Bakorwil dan BPBD Provinsi juga akan memberikan bantuan ke Blora.
Kepada masyarakat yang masih tetap bertahan tinggal di rumah dekat aliran sungai, pihak BPBD menyampaikan himbauannya agar selalu waspada terhadap tingginya curah hujan akhir-akhir ini.
“Awal Februari ini merupakan puncak musim hujan, sehingga kami minta masyarakat terus waspada. Jika terjadi keadaan kebencanaan yang mengancam, segeralah lapor ke Posko BPBD atau Satpol PP terdekat di Kecamatan. Sehingga petugas bisa sesegera mungkin melakukan penanganan,” tegasnya.
Sementara itu, salah satu penerima bantuan yakni Kades Mojorembun Moch Syaifudin Zuhri saat menerima bantuan dari BPBD mengucapkan banyak terimakasih atas pertolongan yang diberikan untuk warganya.
“Terimakasih atas bantuan yang diberikan berupa mie instan, air mineral, makanan kaleng dan peralatan mandi. Semaksimal mungkin akan kami bagikan kepada seluruh korban banjir. Di desa kami ada ratusan rumah yang terendam banjir,” kata Syaifudin. (tio-infoblora)


0 Komentar